#1 Awali dengan bersyukur

Tahun baru itu, apa sih istimewanya? Kayaknya biasa aja ya. Cuma berganti hari dan berganti tahun. Matahari tetap terbit di tempat yang sama, tenggelam di tempat yang sama. Tagihan tetap harus dibayar, dan utang juga gak tiba-tiba lunas. Same old, same old.

Tahun baru bagi saya, bukan masalah perayaan. Lebih ke peringatan, malahan. Peringatan bahwa umur makin bergulir, waktu berjalan cepat tanpa menunggu, dan peringatan bahwa masih banyak hal yang masih terbengkalai tak tersentuh. Tahun baru rasanya seperti menekan tombol reset, ketika hitungan kembali ke awal. Bukan berarti yang kemarin terhapuskan tanpa jejak seperti pemutihan, tapi mengembalikan hitungan kembali ke nol, ke awal perjalanan yang baru. Jadi bagi saya, daripada meratapi dan mengawali tahun dengan penyesalan, saya memilih mengawali hitungan ini dengan bersyukur. Bersyukur bahwa saya berhasil melewati setahun lalu dengan selamat. Mungkin dengan kondisi carut-marut, tapi selamat. Bersyukur bahwa semester kemarin berhasil saya lewati, bersyukur bahwa saya lulus sertifikasi, bersyukur bahwa saya masih bisa menghabiskan Natal dan Tahun Baru bersama orang2 yang saya cintai, bersyukur bahwa saya sudah berhasil memulai pembangunan rumah, bersyukur bisa menjelajah tempat baru, bersyukur memiliki teman-teman yang luar biasa, dan bersyukur karena masih bisa bersyukur. I know I'm lucky.

So stop counting your misfortunes, and start counting your blessings. Happy New Year, everyone!

image source: http://quotesjot.com

Share:

0 komentar